KETIKA DI ANTARA KITA TIADA.....

Mendadak dunia jadi sunyi. Rakaman nostalgia kehidupan kita mulai memantulkan gambarnya tepat ke tembok perenungan di depan kita. Seharusnya tembok itu putih bersih, tapi apa dikata, guratan-guratan noda telah membuat gambar terlihat sedikit suram tidak seperti yang seharusnya.

Seketika kita jadi jujur. Sejujur tangisan bayi yang menghiba. Jujur kerana tak ada lagi jalan untuk berdusta, di mana lisan dan hati enggan berkata palsu. Tiada lagi makna yang tersembunyi, tiada lagi tanda tanya, tiada lagi permainan, tiada lagi kepalsuan. Kerana ketika itu tiada lagi kesempatan, yang ada hanya jawaban. Dan satu yang paling menyeramkan; “Tak berguna lagi penyesalan”. Nafas ketika itu begitu mahal hingga akhirnya tak terbeli. Ketika di antara kita tiada lagi.

Semua kita akan melintasi masa itu, sahabat. Masa di mana kita berpindah dari dunia yang perlu harta dan ini itu ke dunia lain yang hanya perlu bekal taqwa dan iman. Ya.. Kau yang matanya tengah menatap kata ini, tak lama lagi. Walau mungkin saja tertunda lebih sedikit dibanding aku. Atau sangat mungkin lebih cepat. Kerana tak ada kata ‘lama’ disini. Di dunia yang serasa baru kelmarin saja kita pertama kali menghirup udaranya, dan kita harus rela suatu saat udara itu enggan memenuhi paru-paru kita. Bukan ia tak mahu, tapi izin tak bersamanya. Kerana ia tahu kita tak perlu udara ketika beranjak ‘pindah’.

Maaf sajalah jika sejenak aku ajak kalian berpindah alam. Berpindah sejenak dari hiruk pikuk kehidupan yang seringkali berhasil menipu kita dengan wajah manisnya, ia rayu kita untuk percaya bahawa kita akan selalu bersamanya.

Bukan maksudku mengajak kalian berputus harapan dalam kehidupan ini, sehingga nanti jangan-jangan kalian berkesimpulan ‘lebih baik menyepi di sudut hutan’. Bukan itu maksudku, sahabat. Yang kuingin hanyalah sebuah kesedaran, bahawa dia yang menggoda kita sedari dulu itu hanyalah ia yang buruk rupa dan akan binasa. Sihirnya telah membuat kita tertipu secara kasarnya dan melupakan sesuatu yang selainnya. Sesuatu yang sejatinya sempurna dan abadi, namun kebodohan dan tipu daya telah membuat kita meniggalkannya.

Oh… Ternyata …..

“Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik, kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan”. (Al-Qoshosh: 77)

“Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan MATI. dan Sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam syurga, Maka sungguh ia telah beruntung. kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu belaka.”(Ali Imran 185)

WARKAH MEREKA UNTUK KITA.....

Wahai orang-orang yang terpejam matanya,
Perkenankanlah kami, manusia-manusia malam menuliskan sebuah surat cinta kepadamu. Seperti halnya cinta kami pada waktu malam-malam yang kami persembahkan di sepertiga terakhir. Atau seperti cinta kami pada keagungan dan rahasia-Nya yang penuh pesona. Kami tahu dirimu bersusah payah berharap intan dan mutiara dunia. Namun kami tak perlu bersusah payah, sebab malam-malam kami berhiaskan intan dan mutiara dari syurga.

Wahai orang-orang yang terlelap,
Sungguh nikmat malam-malammu. Gelapnya yang pekat membuat matamu tak mampu melihat kuasa cahaya yang tersembunyi di baliknya. Sunyi senyapnya membuat dirimu hanyut tak menghiraukan seruan cinta. Dinginnya yang merasuk semakin membuat dirimu terlena,menikmati tidurmu di atas pembaringan yang empuk, bermesraan dengan bantal dan gulinganmu, bergeliat manja di balik selimutmu yang demikian hangatnya. Aduhai! kau sangat menikmatinya.

Wahai orang-orang yang terlena,
Ketahuilah, kami tidak seperti dirimu !! Yang setiap malam terpejam matanya, yang terlelap pulas tak terkira. Atau yang terlena oleh suasananya yang begitu menggoda. Kami tidak seperti dirimu !! Kami adalah para perindu kamar di syurga. Tak pernahkah kau dengar Sang Insan Kamil, Rasulullah SAW bersabda : "Sesungguhnya di syurga itu ada kamar yang sisi luarnya terlihat dari dalam dan sisi dalamnya terlihat dari luar. Disediakan untuk mereka yang memberi makan orang-orang yang memerlukannya, menyebarkan salam serta mendirikan solat pada saat manusia terlelap dalam tidur malam." Sudahkah kau dengar tadi ? Ya, sebuah kamar yang menakjubkan untuk kami dan orang-orang yang mendirikan solat pada saat manusia-manusia yang lain tertutup mata dan hatinya.

Wahai orang-orang yang keluarganya hampa cinta,
Kau pasti pernah mendengar namaku disebut. Aku Abu Hurairah, Periwayat Hadis. Kerinduanku akan sepertiga malam adalah hal yang tak terperi. Penghujung malam adalah kenikmatanku terbesar. Tapi tahukah kau ? Kenikmatan itu tidak serta merta kukecap sendiri. Kubagi malam-malamku yang penuh syahdu itu menjadi tiga. Satu untukku, satu untuk isteriku tercinta dan satu lagi untuk pelayan yang aku kasihi. Jika salah satu dari kami selesai mendirikan solat, maka kami bersegera membangunkan yang lain untuk menikmati bahagiannya. Subhanallah, tak tergerakkah dirimu ? Pedulikah kau pada keluargamu ? Adakah kebaikan yang kau inginkan dari mereka ? Sekadar untuk membangunkan orang-orang yang paling dekat denganmu, keluargamu ?

Lain lagi dengan aku, Nuruddin Mahmud Zanki. Sejarah mencatatku sebagai Sang Penakluk kesombongan pasukan salib. Suatu hari seorang ulama tersohor Ibnu Katsir mengatakan tentang diriku, katanya, " Nuruddin itu kecanduan solat malam, banyak berpuasa dan berjihad dengan akidah yang benar." Kemenangan demi kemenangan aku raih bersama pasukanku. Bahkan pasukan musuh itu terlibat dalam sebuah perbincangan seru. Kata mereka, " Nuruddin Mahmud Zanki menang bukan kerana pasukannya yang banyak. Tetapi lebih disebabkan dia mempunyai rahsia bersama Tuhan". Aku tersenyum, mereka memang benar. Kemenangan yang kuraih adalah kerana do'a dan solat-solat malamku yang penuh kekhusyu'an. Tahukah kau dengan orang yang selalu setia mendampingiku ? Dialah Isteriku tercinta, Khotun binti Atabik. Dia adalah isteri sholehah di mataku, terlebih di mata Allah. Malam-malam kami adalah malam penuh kemesraan dalam bingkai Tuhan.

Gemersik dedaunan dan desahan angin seakan menjadi sendu hiba kami saat mendung di mata kami jatuh berderai dalam sujud kami yang panjang. Kuceritakan padamu suatu hari ada kejadian yang membuat belahan jiwaku itu tampak murung. Kutanyakan padanya apa gerangan yang membuatnya resah. Ya Allah, ternyata dia tertidur, tidak bangun pada malam itu, sehingga kehilangan kesempatan untuk beribadah. Astaghfirullah!, aku menyesal telah membuat dia kecewa. Segera setelah peristiwa itu kubayar saja penyesalanku dengan mengangkat seorang pegawai khusus untuknya. Pegawai itu kuperintahkan untuk menabuh genderang agar kami terbangun di sepertiga malamnya.

Wahai orang-orang yang terbuai,
Kau pasti mengenalku dalam kisah pembebasan Al Aqsa, rumah Allah yang diberkati. Akulah pengukir tinta emas itu, seorang Panglima Perang, Shalahuddin Al-Ayyubi. Orang-orang yang hidup di zamanku mengenalku tak lebih dari seorang Panglima yang selalu menjaga sholat berjema'ah. Kesenanganku adalah mendengarkan bacaan Al Qur'an yang indah dan syahdu. Malam-malamku adalah saat yang paling kutunggu. Saat-saat di mana aku bercengkerama dengan Tuhanku. Sedangkan siang hariku adalah perjuangan-perjuangan nyata yang bak singa di rimba sebagai pembuktian cintaku pada-Nya.

Wahai orang-orang yang masih saja terlena,
Pernahkah kau mendengar kisah penaklukan Konstantinopel ? Akulah orang di sebalik penaklukan itu, Sultan Muhammad Al Fatih. Aku sangat teliti dalam memimpin bala tenteraku. Namun tahukah kau bahawa sehari sebelum penaklukan itu, aku telah memerintahkan kepada pasukanku untuk berpuasa pada siang harinya. Dan saat malam tiba, kami laksanakan solat malam dan munajat penuh harap akan pertolongan-Nya. Jika Allah memberikan kematian kepada kami pada siang hari di saat kami berjuang, maka syahid dan itulah harapan kami terbesar. Biarlah siang hari kami berada di hujung kematian, namun sebelum itu, di hujung malamnya Allah temukan kami berada dalam kehidupan. Kehidupan dengan menghidupi malam kami.

Wahai orang-orang yang gelap mata dan hatinya,
Pernahkah kau dengar kisah Penduduk Basrah yang kekeringan ? Mereka sangat merindukan air yang keluar dari celah-celah awan. Sebab terik matahari terasa sangat menyengat, padangAda wajah-wajah besar yang turut serta di sana, Malik bin Dinar, Atho' As-Sulami, Tsabit Al-Bunani. Solat dimulai, dua rakaat pun usai. Harapan terbesar mereka adalah hujan-hujan yang penuh berkah. Namun waktu terus beranjak siang, matahari kian meninggi, tak ada tanda-tanda hujan akan turun. Mendung tak datang, langit membisu, tetap cerah dan biru. Dalam hati mereka bertanya-tanya, adakah dosa-dosa yang kami lakukan sehingga air hujan itu tertahan di langit ? Padahal kami semua adalah orang-orang terbaik di negeri ini ? Sholat demi solat Istisqo didirikan, namun hujan tak kunjung datang.

Hingga suatu malam, Malik bin Dinar dan Tsabit Al Bunani terjaga di sebuah masjid. Saat malam itulah, aku, Maimun, seorang pelayan, berwajah kuyu, berkulit hitam dan berpakaian usang, datang ke masjid itu. Langkahku menuju mihrab, kuniatkan untuk solat Istisqo sendirian, dua orang terpandang itu mengamati gerak gerikku. Setelah solat, dengan penuh kekhusyu'an kumenadahkan tanganku ke langit, seraya berdo'a : "Tuhanku, betapa banyak hamba-hamba-Mu yang berkali-kali datang kepada-Mu memohon sesuatu yang sebenarnya tidak mengurangi sedikitpun kekuasaan-Mu. Apakah ini kerana apa yang ada pada-Mu sudah habis ? Ataukah perbendaharaan kekuasaan-Mu telah hilang ? Tuhanku, aku bersumpah atas nama-Mu dengan kecintaan-Mu kepadaku agar Engkau berkenan memberi kami hujan secepatnya." Lalu apa gerangan yang terjadi ? Angin langsung datang bergemuruh dengan cepat, mendung tebal di atas langit. Langit seakan runtuh mendengar do'a seorang pelayan ini. Do'aku dikabulkan oleh Tuhan, hujan turun dengan derasnya, membasahi bumi yang tandus yang sudah lama merindukannya.

Malik bin Dinar dan Tsabit Al Bunani pun terhairan-hairan dan kau pasti juga hairan bukan ? Aku, seorang budak miskin harta, yang hitam pekat, mungkin lebih pekat dari malam-malam yang kulalui. Hanya manusia biasa, tapi aku menjadi sangat luar biasa kerana doaku yang makbul dan malam-malam yang kupenuhi dengan tangisan dan taqarrub pada-Nya. pasir pun semakin kering dan tandus. Suatu hari mereka sepakat untuk mengadakan Solat Istisqo yang langsung dipimpin oleh seorang ulama di masa itu.

Wahai orang-orang yang masih saja terpejam,
Penghujung malam adalah detik-detik termahal bagiku, Imam Nawawi. Suatu hari muridku menanyakan kepadaku, bagaimana aku bisa menciptakan berbagai karya yang banyak ? Bila aku beristirehat, bagaimana aku mengatur tidurku ? Lalu kujelaskan padanya, "Jika aku mengantuk, maka aku hentikan solatku dan aku bersandar pada buku-bukuku sejenak. Selang beberapa waktu jika telah segar kembali, aku lanjutkan ibadahku." Aku tahu kau pasti berfikir bahawa hal ini sangat sulit dijangkau oleh akal sihatmu. Tapi lihatlah, aku telah melakukannya, dan sekarang kau bisa menikmati karya-karyaku.

Wahai orang-orang yang tergoda,
Begitu kuatkah syaitan mengikat tengkuk lehermu saat kau tertidur pulas ? Ya, sangat kuat, tiga ikatan di tengkuk lehermu !! Dia lalu menepuk setiap ikatan itu sambil berkata, "Hai manusia, Engkau masih punya malam panjang, kerana itu tidurlah !!". Hei, Sedarlah, sedarlah, jangan kau dengarkan dia, itu tipu muslihatnya ! Syaitan itu berbohong kepadamu. Maka bangunlah, bangkitlah, kerahkan kekuatanmu untuk menangkal godaannya. Sebutlah nama Allah, maka akan lepas ikatan yang pertama. Kemudian, berwudhulah, maka akan lepas ikatan yang kedua. Dan yang terakhir, solatlah, solat seperti kami, maka akan lepaslah semua ikatan-ikatan itu.

Wahai orang-orang yang masih terlelap,
Masihkah kau menikmati malam-malammu dengan kepulasan ? Masihkah ? Adakah tergerak hatimu untuk bangkit, bersegera, mendekat kepada-Nya, bercengkerama dengan-Nya, memohon keampunan-Nya, meski hanya 2 rakaat ? Tidakkah kau tahu, bahawa Allah turun ke langit bumi pada 1/3 malam yang pertama telah berlalu. Tidakkah kau tahu, bahwa Dia berkata, "Akulah Raja, Akulah Raja, siapa yang memohon kepada-Ku akan Kukabulkan, siapa yang meminta kepada-Ku akan Kuberi, dan siapa yang memohon ampun kepada-Ku akan Ku ampuni.” Dia terus berkata demikian, hingga fajar merekah.

Wahai orang-orang yang terbujuk rayu dunia,
Bagi kami, manusia-manusia malam, dunia ini sungguh tiada ertinya. Malamlah yang memberi kami kehidupan sesungguhnya. Sebab malam bagi kami adalah malam-malam yang penuh cinta, sarat makna. Masihkah kau terlelap ? Apakah kau menginginkan kehidupan sesungguhnya ? Maka ikutilah jejak kami, manusia-manusia malam. Kelak kau akan temukan cahaya di sana, di waktu sepertiga malam. Namun jika kau masih ingin terlelap, menikmati tidurmu di atas pembaringan yang empuk, bermesraan dengan bantal, bergeliat manja di balik selimutmu yang demikian hangatnya, maka surat cinta kami ini sungguh tak bererti apa-apa bagimu. Semoga Allah mempertemukan kita di sana, di syurga-Nya, mendapati dirimu dan diri kami dalam kamar-kamar yang sisi luarnya terlihat dari dalam dan sisi dalamnya terlihat dari luar.

sekian, buatmu saudara kami....

KITA HARUS BERBEZA

Seorang pemuda yang baru lulus kuliah mengalami perasaan sangat tertekan dan putus asa kerana sukarnya mencari kerja sehingga ia memutuskan untuk mengakhiri hidupnya dengan menenggelamkan dirinya ke tengah laut, ketika dia sampai di pantai dilihatnya seorang tua yang ramah dan bijaksana yang kemudian mengajaknya berbicara sampai si pemuda tersebut mengutarakan niatnya bunuh diri dan alasannya.

Kemudian orang tua tersebut minta sang pemuda melihat apa yg dilakukannya, orang tua tersebut membongkok mengambil segenggam pasir dan kemudian melemparkannya kembali ke bawah, seketika pasir tersebut melebur dan menjadi satu dengan pasir lainnya yang ada dibawah, lalu kata orang tua tersebut kepada si pemuda;

“Cubalah kamu ambil pasir yang tadi saya lemparkan ke bawah”

Si pemuda kehairanan dan berkata “Mana mungkin saya dapat mengambil pasir tersebut kerana pasir tersebut telah berbaur dan menjadi satu dengan pasir lainnya”, si orang tua tersebut tersenyum dan kemudian mengambil sebutir mutiara dari dalam poketnya dan melemparkannya ke bawah seraya berkata kepada pemuda tersebut

“Ambillah mutiara tersebut” , dan dengan mudahnya pemuda tersebut mengambilnya.

Orang tua tersebut berkata kepada pemuda tersebut bahawa untuk menjadi atau meraih apa yang kamu inginkan maka kamu harus berbeza denga orang lain, jikalau kamu sama dengan orang kebanyakan maka kamu tidak akan terlihat, demikian juga ketika kamu

PERNIKAHAN MUARA CINTA

Cinta seorang lelaki kepada wanita dan cinta wanita kepada lelaki adalah perasaan yang manusiawi yang bersumber dari fitrah yang diciptakan Allah SWT di dalam jiwa manusia , iaitu kecenderungan kepada lawan jenisnya ketika telah mencapai kematangan pikiran dan fizikalnya.

“Dan d iantara tanda-tanda kekuasaan-Nya adalah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri , supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya dan dijadikan-Nya di antara kamu rasa kasih sayang .Sesungguhnya pada yang demikian itu benar- benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir (Ar Rum ayat 21)

Cinta pada dasarnya adalah bukanlah sesuatu yang kotor , kerana kekotoran dan kesucian tergantung dari bingkainya. Ada bingkai yang suci dan halal dan ada bingkai yang kotor dan haram

Cinta mengandung segala makna kasih sayang , keharmonian , penghargaan dan kerinduan , di samping mengandung persiapan untuk menempuh kehiduapan di kala suka dan duka , lapang dan sempit.

Cinta bukanlah hanya sebuah ketertarikan secara fizikal saja. Ketertarikan secara fizikal hanyalah permulaan cinta bukan puncaknya. Dan sudah fitrah manusia untuk menyukai keindahan.Tapi disamping keindahan bentuk dan rupa harus disertai keindahan keperibadian dengan akhlak yang baik.

Islam adalah agama fitrah kerana itulah islam tidaklah membelenggu perasaan manusia. Islam tidaklah mengingkari perasaan cinta yang tumbuh pada diri seorang manusia .Akan tetapi islam mengajarkan pada manusia untuk menjaga perasaan cinta itu dijaga , dirawat dan dilindungi dari segala kehinaan dan apa saja yang mengotorinya.


“Tidak terlihat di antara dua orang yang saling mencintai (sesuatu yang sangat menyenangkan) seperti pernikahan” (Sunan Ibnu Majah)

Pernikahan dalam islam merupakan sebuah kewajiban bagi yang mampu. Dan bagi manusia yang saling menyintai pernikahan seharusnyalah menjadi tujuan utama mereka.

Kerana itulah percintaan yang tidak mengarah kepada pernikahan bahkan disertai hal-hal yang diharamkan agama sangat tidak disarankan oleh islam. Cinta dalam pandangan islam bukanlah hanya sebuah Ketertarikan secara fizikal , dan bukan pula pembenaran terhadap perilaku yang dilarang agama. Lantaran hal ini bukanlah cinta melainkan hanya sebuah lompatan birahi yang besar saja yang akan segera pupus. Cinta memerlukan kematangan dan kedewasaan untuk membahagiakan pasangannya bukan mensengsarakan dan bukan juga menjerumuskannya ke jurang maksiat.

Batas antara cinta dan nafsu birahi pada dua orang manusia yang saling menyintai sangatlah tipis sehingga pernikahan adalah sebuah ubat yang sangat tepat untuk mengubatinya.

Pernikahan adalah sebuah perjanjian suci yang menjadikan Allah SWT sebagai penyatunya dan tidak ada yang melebihi ikatan ini. Inilah puncak segala kenikmatan cinta itu di mana kedua orang yang saling menyinta itu memilih untuk hidup bersama dan saling berjanji untuk saling mengasihi dan berbagi hidup baik suka maupun duka.

SURAT BUAT CALON ISTERIKU YANG MASIH GHAIB


Kepada

Calon isteriku yang masih ghaib

Di manapun kau berada

Assalammu’allaikum Wr.Wb


Hidup ini memang tak selamanya indah

tapi yakinlah bahwa keindahan itu ada dalam hidup ini...

jangan kau tanya bagaimana kebahagiaan

tapi tempuhlah jalan menuju bahagia

apakah kau masih ragu akan kekuatan cinta

padahal cinta itu bukan sekadar kedamaian

tapi juga kebebasan dan kemerdekaan

seperti Imam Husein yang berkata:

"ikuti aku bila kau mau,

atau tinggalkan aku di padang karbala ini

jika kau suka"

dan tidak seperti Ziad bin Thariq yang berseru :

"lautan ada di belakangmu dan musuh ada di depanmu,

mundur kau akan ditelan lautan,

maju kau akan mati

atau mendapatkan makanan untuk menyambung hidupmu".


Biarlah orang mengatakan bahawa cinta itu buta

tapi jangan kau pandang aku dengan mata terpejam

cinta bukanlah permainan muda mudi hingusan

tapi cinta adalah pengertian, pemahaman dan pengorbanan.

Kebersamaan dalam cinta adalah

kebersamaan ideologi walaupun raga saling terpisah

lihatlah orang-orang yang menyia-nyiakan hartanya dikatakan mencintai syaitan

padahal mereka tak pernah kenal dengan syaitan apalagi berkasih dengannya

kalau kau bilang cinta itu sulit

maka sebenarnya kaulah yang menyulitkan

cinta memang dekat dengan perdamaian

tapi di saat kezaliman manusia telah melampaui batasnya,

maka perdamaian harus ditegakkan dengan kekerasan

pada saat itulah cinta membunuh, menghancurkan,

meluluh lantakan setiap kebatilan

itulah makna cinta sebagai kemerdekaan

kerana cinta tak menghendaki penghambaan sesama hamba

kau bebas memilih untuk mencintai atau tidak


tapi kau tak berhak untuk mencintaiku

kemudian meninggalkanku sesuka hatimu

aku bukanlah pakaian yang jika sudah bosan

lantas kau buka dan tinggalkan



tapi aku adalah cinta yang akan menjadi cinta sampai bilapun
dan di manapun ...

maka jangan katakan cinta tanpa bukti

tapi sekali kau ucapkan cinta

pantang kau cabut kembali

bersamaku kau akan menderita

bersamaku kau akan sengsara

bersamaku kau akan tertatih-tatih meniti jalan menuju bahagia.


Wassalammu’alaikum Wr.Wb.

Daripada hamba ALLAH yang berdosa;
SarumanNamus.

HADIAH TERINDAH YANG TIDAK DIJUAL....

INILAH! Hadiah yang tidak dijual di kedai. Anda bisa menghadiahkannya setiap saat,dan tak perlu membeli! Meski begitu, lapan macam hadiah / kado ini adalah hadiah terindah dan tak ternilai bagi orang-orang yang Anda sayangi.

1. Kehadiran
Kehadiran orang yang dikasihi rasanya adalah hadiah yang tak ternilai harganya.Memang kita boleh juga hadir di hadapannya menerusi surat , telefon, foto, faks, e-mail atau chatting. Namun dengan berada di sampingnya. Anda dan ia dapat berbagi perasaan, perhatian, dan kasih sayang secara lebih utuh dan intensif. Dengan demikian, kualiti kehadiran juga penting. Jadikan kehadiran Anda sebagai pembawa kebahagiaan.

2. Mendengarkan

Sedikit orang yang mampu memberikan hadiah ini, sebab kebanyakan orang lebih
suka didengarkan, daripada mendengarkan. Sudah lama diketehui bahawa keharmonisan hubungan antara manusia amat ditentukan oleh kesediaan saling mendengarkan. Berikan hadiah ini untuknya. Dengan mencurahkan perhatian pada segala ucapannya, secara tak langsung kita juga telah menumbuhkan kesabaran dan kerendahan hati. Untuk bisa mendengar dengan baik, pastikan Anda dalam keadaan betul-betul santai dan bisa menangkap utuh apa yang disampaikannya. Tatap wajahnya. Tak perlu menyela, mengkritik, apalagi menghakimi. Biarkan ia menyelesaikannya. Ini memudahkan Anda untuk memberi tanggapan yang tepat setelah itu. Tidak harus berupa diskusi atau penilaian. Sekadar ucapan terima kasih pun akan terdengar manis baginya.

3. Diam

Seperti kata-kata, di dalam diam juga ada kekuatan.Diam bisa dipakai untuk menghukum, mengusir, atau membingungkan orang. Tapi lebih dari segalanya, diam juga bisa menunjukkan kecintaan kita pada seseorang kerana memberinya “ruang.” Terlebih jika sehari-hari kita sudah terbiasa gemar menasihati,mengatur ,
mengkritik bahkan membebeli.

4. Kebebasan

Mencintai seseorang bukan bererti memberi kita hak penuh untuk memiliki atau
mengatur kehidupan orang bersangkutan. Bisakah kita mengaku mencintai seseorang jika kita selalu mengekangnya? Memberi kebebasan adalah salah satu perwujudan cinta.
Makna kebebasan bukanlah “Kau bebas berbuat semaumu.” Lebih dalam dari itu,
memberi kebebasan adalah memberinya kepercayaan penuh untuk bertanggungjawab atas segala hal yang ia putuskan atau lakukan.

5. Keindahan

Siapa yang tak bahagia jika orang yang disayangi tiba-tiba tampil lebih
kacak atau cantik ? Tampil indah dan rupawan juga merupakan hadiah. Bahkan
tak salah jika Anda menghadiahkannya tiap hari! Selain keindahan penampilan peribadi, Anda pun bisa menghadiahkan keindahan suasana di rumah.

6. Tanggapan Positif

Tanpa sedar, sering kali kita memberikan penilaian negatif terhadap fikiran,
sikap atau tindakan orang yang kita sayangi. Seolah-olah tidak ada yang benar dari dirinya dan kebenaran mutlak hanya pada kita. Kali ini, coba hadiahkan tanggapan positif. Nyatakan dengan jelas dan tulus. Cubalah ingat, berapa kali dalam seminggu terakhir Anda mengucapkan terima kasih atas segala hal yang dilakukannya demi Anda. Ingat-ingat pula, pernahkah Anda memujinya. Kedua hal itu, ucapan terima kasih dan pujian (dan juga permintaan maaf), adalah kado cinta yang sering dilupakan.

7. Kesediaan Mengalah

Tidak semua masalah layak menjadi bahan pertengkaran. Apalagi sampai menjadi
pertelingkahan yang hebat. Semestinya Anda pertimbangkan, apa harus sebuah hubungan cinta dikorbankan jadi berantakan hanya gara-gara persoalan itu? Bila Anda memikirkan hal ini, bererti Anda siap memberikan kado “kesediaan mengalah.” Anda mungkin kesal atau marah kerana ia terlambat datang memenuhi janji. Tapi kalau baru sekali itu terjadi, kenapa mesti jadi pemicu pertengkaran yang berlarut-larut? Kesediaan untuk mengalah juga dapat melunturkan sakit hati dan mengajak kita menyedari bahawa tidak ada manusia yang sempurna di dunia ini

8. Senyuman

Percaya atau tidak, kekuatan senyuman amat luar biasa. Senyuman, terlebih yang diberikan dengan tulus, bisa menjadi pencair hubungan yang beku, pemberi semangat dalam keputus-asaan, pencerah suasana muram, bahkan obat penenang jiwa yang resah.
Senyuman juga merupakan isyarat untuk membuka diri dengan dunia sekeliling kita. Bila kali terakhir Anda menghadiahkan senyuman manis pada orang yang Anda kasihi?

SOMBONGKAH KITA???

Saudara-saudara sekalian, semoga Allah yang menguasai diri kita menolong kita semua, untuk tidak dihinggapi penyakit SDR. Apakah penyakit SDR, ini penyakit minima yang mesti kita bersihkan dari diri kita. SDR adalah Sombong, Dengki, Ria.

Ciri orang yang sombong bagaimana ? Orang yang sombong itu bukan orang yang kaya, yang berpangkat, yang rupawan. Ciri orang yang sombong itu ada dua :

1. Mendustakan Kebenaran
2. Menggangap rendah orang lain

Jadi orang sombong mungkin ada pada orang kaya dan orang miskin, boleh jadi juga pada orang berpangkat dan tidak berpangkat. Orang sombong tidak suka kepada nasihat, tidak suka kepada kebenaran, tidak suka mendengar ilmu tentang agama. Semakin tinggi ketakaburannya maka dia semakin mendustakan kebenaran dan semakin melawan kebenaran itu sendiri.

Memang taraf kesombongan beragam, ada yang dia beribadah tapi dia tidak mau dengar nasihat, yang namanya agama itu dianggap remeh, dianggap tidak ada. Dia tidak suka datang ke majlis taklim, di rumahnya tidak mau membaca buku-buku agama, tidak suka mendengar acara-acara yang menambah ilmu agamanya. Kerana ilmu agama tidak dianggap suatu yang boleh memajukan. Dia lebih merasa dirinyalah yang benar. Jadi kalau berdebat nafsunya saja yang berbicara. Bergaulnya juga tidak mau dekat dengan orang-orang yang dekat agama, dia tidak suka.

Dia memang tidak terlihat arogan, tidak semuanya orang takabur itu kelihatan arogan. tapi sikap meremehkan agama, ini merupakan bahagian dari sikap takabur. Termasuk meremehkan Nabi Muhammad SAW. Nabi Muhammad tidak termasuk idolanya, baginya Nabi kan hidupnya di jaman dulu. Seakan-akan Nabi tidak menjadi teladan saat ini. Orang yang sombong tidak mau merujuk kepada contoh Nabi kita, padahal Rasul adalah Uswatun Hasanah.

Termasuk di antara kesombongan adalah tidak mau dinilai oleh orang lain, tidak mau dikritik, kalau bicara mau menang sendiri. Dia Solat, dia shaum, dia zakat, dia Haji dan umrah, itu sudah baik. Tapi kalau sombongnya ada, dia tidak mau kalah, kalau bicara cenderung mau menang sendiri. Tidak bisa dinasihati, tidak bisa diberi saran. Kalau diberi kritik, belum apa-apa langsung membalas balik, selain menolak juga menyerang yang mengkritiknya. Kalau diberi saran dia meremehkan saranan orang lain. Kalau dalam berbicara hobinya memotong perkataan orang lain. Selalu dia ingin menunjukkan bahwa dia yang paling benar, dia yang paling tahu, dia yang paling penting. Ini namanya takabur, "Tidak akan masuk surga, barang siapa yang dihatinya ada kesombongan, ketakaburan walau sebesar zarrah" (Al Hadist).

Ciri lain orang sombong adalah melihat orang lain lebih rendah dari dirinya. Dilihat misalnya dari cara menyuruh orang lain, seakan-akan orang lain lebih rendah dari dia. Dia tidak berani menyuruh begini ke orang yang lebih tinggi seperti murid kepada gurunya.
Biasanya orang yang sombong dia akan menunjukkan dengan perilakunya, dirinya lebih tinggi dan orang lain lebih rendah. Dari cara menyuruh, cara duduk, cara bersikap, akan terlihat ekpresi keperibadiannya.

Nah saudara sekalian kita harus meniru Nabi. Nabi Muhammad itu puncak kedudukan, sebagai pimpinan tertinggi, rasul, orang yang menguasai negara, panglima, yang paling berilmu... Tapi paling rendah hati, tawadhu dan sering berdialog dengan sahabat dan meminta pendapat sahabatnya. Sepanjang itu bukan wahyu, Nabi Muhammad sering meminta saran dari sahabatnya dan bermusyawah. Dan Nabi tidak membeda-bedakan orang, datang orang kaya, orang miskin sama saja, kerana kaya miskin semua milik Allah.

Nabi Muhammad jika ada undangan, baginda pasti datang meski ke tempat yang paling sederhana sekalipun. Nabi Muhammad rumahnya sangat sederhana dan bersahaja. Dan yang terpenting beliau, selalu berusaha membuat orang-orang yang ada disekitarnya "merasa penting" (ini kuncinya). Jadi Rasul itu setiap berjumpa dengan orang mesti orang yang sudah ditemui beliau itu di hatinya merasa saya orang yang penting, disukai Rasul, orang yang special...

Nah Saudara semua, kerana itu kita harus melakukan sesuatu dengan ketulusan, sehingga orang merasa dihargai. Kita harus mulai senang mendengar tausiah, walaupun nanti kita tersindir, tidak apa-apa jika itu memang kebenaran. Kita harus mulai senang melangkahkan kaki senang datang ke majlis taklim, i'tikaf di masjid, biasanya jika ada perasaan takabur ada saja alasan untuk menolak mendengar ceramah. Seakan ada yang lebih penting, padahal di rumah tidak mengerjakan apa-apa. Nah hati-hati itu gejala kesombongan kita.

Dan kalau kita melihat orang lain, kita harus berani mencari sisi-sisi positif dari orang lain. Kerana siapa tahu jelek menurut kita, padahal di dalam pandangan Allah orang tersebut memiliki darjat yang lebih tinggi. Mungkin orang itu ilmunya sedikit tapi orang itu amalnya banyak dan lebih ikhlas, itu lebih bagus daripada banyak ilmu tapi tidak punya amal dan juga tidak ikhlas. Jika ada orang banyak dosa tapi dia benar-benar bertaubat, taubatan nasoha, habis dosanya. Dari pada kita merasa banyak amal padahal belum tentu diterima amalnya, dan taubatnya juga tidak sungguh-sungguh.

Nah kita harus mulai belajar sekarang untuk menghargai orang lain, membuat orang merasa penting. InsyaAllah..

MAMPUKAH SAHABAT TANPA CINTA???.....

Mampukah Persahabatan tanpa Cinta?
Mampukah Cinta tanpa Persahabatan?

Sering kali ditemui banyak orang yang cuba memisahkan Persahabatan dan Cinta kerana mereka berfikir, ?Kalau Persahabatan sudah disulami dengan Cinta, pasti akan jadi sulit!?. Terutama bagi mereka yang menjalin persahabatan antara seorang lelaki dan wanita.

Persahabatan merupakan bentuk hubungan yang indah antara manusia, di mana Cinta hadir untuk memberikan senyumnya dan mewarnai Persahabatan. Tanpa Cinta, Persahabatan mungkin akan diisi dengan Kecewa, Benci, Marah dan berbagai hal yang membuat Persahabatan tidak lagi indah. Berhentilah membuat batas antara Cinta dan Persahabatan, biarkan mereka tetap menjadi Teman baik. Yang harus diluruskan adalah Cinta bukanlah perusak Persahabatan, Cinta memperindah persahabatan anda.

Seringkali Cinta cuma dijadikan kambing hitam sebagai perusak sebuah persahabatan. SALAH BESAR !!! Seharusnya dengan adanya Cinta, persahabatan akan semakin menyenangkan. Buat teman-teman yang sedang menjalin Persahabatan. Penuhilah persahabatanmu dengan Cinta, berikanlah Cinta yang terbaik untuk sahabatmu.

Buat teman-teman yang sedang mengalami goncangan dalam persahabatan, jangan salahkan Cinta! Tetapi cubalah perbaiki persahabatanmu dengan cinta kerana cinta akan menutupi segala kesalahan, mengampuni dengan mudah dan membuat segala sesuatu yang tidak mungkin menjadi mungkin.

Buat teman-teman yang belum mengerti erti Persahabatan, cubalah memulai sebuah persahabatan. Dengan persahabatan kalian akan semakin dewasa, tidak egois dan belajar untuk mengerti bahawa segala sesuatu tidak selalu terjadi sesuai dengan keinginan kita.

Buat teman-teman yang sedang kecewa dengan Persahabatan. Renungkanlah;?
Apakah saya sudah menjalani Persahabatan dengan benar??
Dan cubalah memahami erti persahabatan buat hidupmu. Keinginan, semangat, pengertian, kematangan, kelemahlembutan dan segala hal yang baik akan engkau temui dalam persahabatan.

JANGAN PERNAH SEKALIPUN.....

Memadailah sebaris kata yang sederhana namun punya makna yang sangat dalam.

Jika mengalami kekecewaan yang sangat dalam menangislah.!! Biarkan air mata menitis di pipi. Jangan biarkan air mata menitis di hati.

Air mata yang menitis di dalam hati jauh lebih berbahaya dari pada air mata yang menitis di pipi. Air mata yang menitis di wajah masih dapat di hapus tetapi air mata yang menitis dan terus mengalir di dalam hati, tidak akan dapat di hapus dan akan terus menggenangi hati sehingga hati akan terus terendam di dalamnya.

Jangan biarkan hal ini sampai terjadi sebab hati akan menjadi terluka dan beku. Luka itu akan menimbulkan rasa sakit yang amat sangat.

Seiring dengan berjalannya waktu mungkin luka itu masih dapat sembuh. Tetapi bekas dari luka itu akan meninggalkan noda dan tidak akan pernah hilang.

Sama halnya seperti ketika kita memasang paku pada sebuah papan. Paku itu masih bisa dicabut kerana letaknya yng kurang tepat.,tetapi bekas lubang dari paku itu tidak akan bisa hilang dan akan tetap meninggalkan kesan.

Maka jangan pernah sekalipun mengecewakan perasaan orang lain, apalagi orang yang kita sayangi. Walaupun anda berusaha merubah sikap dan perilaku anda di depan semua orang,seolah-olah tidak pernah menyakiti hatinya, tapi semua itu akan sia-sia, kerana suatu saat penyesalan akan datang jua menghampiri.

Dan jika saat itu tiba akan sangat terlambat kerana hati yang pernah digenangi oleh air mata kekecewaan tidak dapat kembali seperti semula. Maka jangan pernah mencuba sekalipun mengecewakan perasaan orang yang kita sayangi dan kita cintai. Berikan dan tunjukkanlah kesetiaan dan kepercayaan untuk orang yang kita sayangi.

BERMAANFAATKAH AKU PADAMU???

Siapakah di antara manusia yang paling sukses, siapakah di antara manusia yang dianggap manusia terbaik. Sebaik-baik manusia adalah manusia yang paling banyak maanfaatnya.


Aku Bermanfaat Bagimu

Jangan menganggap kekayaan itu dari wang yang dikumpulkan, apalah ertinya wang melimpah kalau dia tidak bermanfaat. Jangan menganggap kehebatan ilmu itu dari gelar yang sangat panjang, apalah ertinya gelar yang panjang kalau hidupnya tidak manfaat. Jangan menganggap orang itu hebat dengan kekuasaannya, apalah erti kekuasaan kalau tidak bermanfaat. Jangan menganggap orang itu mulia dengan kecantikan dan ketampanannya, apalah ertinya segala keindahan kalau tidak manfaat.

Kita diciptakan kepada Allah untuk mengabdi kepada Allah dan untuk bermanfaat bagi sesama, sebagai pengabdian kita kepada Allah. Ingat kalau orang miskin selalu ingin mendapat, kalau orang kaya bisa memberi. Begitulah kekayaan yang hakiki. Orang yang luas ilmunya bisa dilihat dari manfaatnya bagi orang lain. Orang yang melimpah hartanya bisa dilihat dari berapa banyak orang lain merasa manfaat dari hartanya.

  • Mulailah kita berikan manfaat dari kesenangan untuk memperhatikan atau peduli kepada orang lain.
  • Mulailah kita dengan kemampuan menghargai keberadaan orang lain.
  • Mulailah dengan senang memberi, memberi hal yang bermanfaat
  • Mulailah menyukseskan orang lain. Kesuksesan bukan ujian yang datang kepada kita, kesuksesan kita sampai berapa banyak kita menjadi jalan lahirnya manusia-manusia terpuji


Ya Allah pilihlah kami, pilihlah kami ya Allah, simpanlah kami dibaris yang paling depan agar hidup kami menjadi bukti keindahan dan kebenaran Mu.

Titipkan kepada kami rezeki yang melimpah, jadikan kami saluran penyelesaian saudara kami yang lapar, berpakaiannya saudara kami yang papa, terlunasinya hutang piutang.

Berikan kepada kami ilmu yang luas ya Allah, sehingga kami dapat menjadi cahaya ilmu-MU bagi saudara kami yang jahil. Berikan kepada kami kekuatan ya Allah agar kami dapat menolak kemungkaran, menegakkan yang haq kerana Engkau.

Pilihlah kami ya Allah, menjadi hambaMu yang penuh manfaat di manapun
kami berada. Amin Ya Allah!!!


Saudaraku... Jangan remehkan kebaikan sekecil apapun juga karena dalam pandangan Allah tidak ada yang kecil andaikata kita lakukan dengan niat yang tulus dan cara yang benar. Selamat menikmati hidup bermanfaat.

MASIH BELUM BAHAGIAKAH LAG???

Manusia bahagia bila ia dapat membuka mata.
Untuk menyedari bahawa ia memiliki banyak hal yang bererti.

Manusia bisa bahagia bila ia mau membuka mata hati.
Untuk menyedari, betapa ia dicintai.
Manusia boleh bahagia, bila ia mau membuka diri.
Agar orang lain bisa mencintainya dengan tulus.
Manusia tidak bahagia kerana tidak mau membuka hati,

berusaha meraih yang tidak dapat diraih,
memaksa untuk mendapatkan segala yang diinginkan,
tidak mau menerima dan mensyukuri yang ada,
manusia buta, kerana egois dan hanya memikirkan diri,
tidak sedar bahawa ia begitu dicintai,
tidak sedar bahawa saat ini, apa yang ada adalah baik,
selalu berusaha meraih lebih,
dan tidak mau sedar kerana serakah.

Ada teman yang begitu mencintai,
namun tidak diendahkan, kerana memilih,
menilai dan menghakimi sendiri.
Memilih teman dan mencari-cari,
padahal di depan mata ada teman yang sejati.
Telah memiliki segala yang terbaik, namun serakah,
ingin dirinya yang paling diperhatikan,
paling disayang, selalu menjadi pusat perhatian, selalu dinombor satukan.
Padahal, semua manusia memiliki peranan, hebat dan no.1 dalam satu hal,
belum tentu dalam hal lain,
dicintai oleh satu orang belum tentu oleh orang lain.

Kebahagiaan bersumber dari dalam diri sendiri,
kalau berharap dari orang lain,
siaplah ditinggalkan, siaplah dikhianati.
Kita akan bahagia bila bisa menerima diri apa adanya,
mencintai dan menghargai diri sendiri,
mau mencintai orang lain, dan mau menerima orang lain.

Percayalah kepada Tuhan, dan bersyukurlah kepadanya,
bahawa kita selalu diberikan yang terbaik sesuai usaha kita,
tak perlu berkeras hati,
Ia akan memberi kita di saat yang tepat apa yang kita perlukan,
meskipun bukan hari ini, masih ada esok hari.
Berusaha dan bahagialah kerana kita dicintai begitu ramai orang.

SENANGILAH BERSAMAKU.....

Bolehkah dibayangkan bagaimana nikmatnya kita punya teman yang peribadinya indah. Melihatnya sudah enak, mendengar tutur katanya juga nyaman.

Aku Menyenangkan Bagimu

Untuk menjadi peribadi yang menyenangkan tentu saja semuanya harus berawal dari "Hati". Bagaimana kalau kita gunakan 5S ?

S yang pertama adalah Senyum, Senyum yang membuat orang senang, Senyum tanpa biaya, Senyum tanpa tenaga. Tapi Senyum menjadi ibadah, Senyum adalah sedekah, Senyum itu memperindah dan Senyum itu adalah bunga.

S yang kedua adalah Salam. Salam itu doa , "Assalamualaikum wa Rahmatullah wa Barrakatuh" Semoga Allah memberikan keselamatan bagimu, rahmat dan keberkahan. Sebarkan Salam akan menyenangkan.

S yang ketiga Sapa. Mari kita biasakan senang menyapa dengan hangat, kitalah orang yang mendahulukan mencairkan kebekuan dengan menyapa. Sapaan yang hangat, Sapaan yang sopan betul-betul membuat kita menjadi peribadi yang disukai.

S yang keempat Sopan. Setinggi apapun pangkat, kedudukan, gelar, jabatan kalau tidak punya kesopanan hilang semuanya menjadi tidak bernilai.

Senyum, Salam, Sapa dengan hangat, Sopan terhadap siapapun dan Santun.

Santun adalah keterampilan kita untuk mendahulukan orang lain. Saudaraku, bagaimana jika orang tua kita dahulukan, pasti menjadi peribadi yang disukai. Caranya adalah Sopan, mendahulukan orang adalah kesantunan, termasuk senang memaafkan orang lain. Ini sikap yang santun, tentunya pun diikuti dengan terbentuknya pribadi yang menyenangkan.

Oleh itu, marilah kita bertekad, di manapun kita ada usahakan orang-orang yang ada di sekitar kita selain tidak menjauh tapi menjadi akrab kerana senyuman kita, kerana salam kita yang tulus, kerana sapaan kita yang hangat, kerana sikap yang sopan dan kesantunan kita yang bermutu.

Ya Allah ampuni segala kekasaran dan kekerasan yang pernah kami lakukan, ampuni jikalau banyak orang yang tersakiti dan teraniaya oleh perilaku kami.

Wahai yang Membulak-balikan hati, indahkan hidup kami dengan kelembutan Qolbu, tebarkan kasih sayang di manapun kami berada dan hindarkan kezaliman di manapun kami berada.

Wahai yang Maha Agung yang Maha Mendengar, muliakanlah diri kami dengan kelembutan hati, dengan ketulusan dan kasih sayang. Amin Ya Rabbal Alamin!

JADILAH YANG PANDAI MENILAI....

Beberapa waktu yang lalu, di Mesir hidup seorang sufi tersohor bernama Zun-Nun.

Seorang pemuda mendatanginya dan bertanya, “Guru, saya tak mengerti mengapa orang seperti anda mesti berpakaian apa adanya, amat sangat sederhana. Bukankah di masa seperti ini berpakaian sebaik-baiknya amat perlu, bukan hanya untuk penampilan namun juga untuk banyak tujuan lain.”

Sang sufi hanya tersenyum; ia lalu melepaskan cincin dari salah satu jarinya, lalu berkata, “Anak muda, akan kujawab pertanyaanmu, tetapi sebelum itu lakukan satu hal untukku. Ambillah cincin ini dan bawalah ke pasar di seberang sana. Bolehkah kamu menjualnya seharga satu keping emas?”

Melihat cincin Zun-Nun yang kotor, pemuda tadi merasa ragu, “Satu keping emas? Saya tidak yakin cincin ini dapat dijual seharga itu.”

“Cubalah dulu, hai anak muda. Siapa tahu kamu berhasil.”

Pemuda itu pun bergegas ke pasar. Ia menawarkan cincin itu kepada pedagang kain, pedagang sayur, penjual daging dan ikan, serta kepada yang lainnya. Ternyata, tak seorang pun berani membeli seharga satu keping emas. Mereka menawarnya hanya satu keping perak. Tentu saja, pemuda itu tak berani menjualnya dengan harga satu keping perak. Ia kembali ke Zun-Nun dan menyatakan, “Guru, tak seorang pun berani menawar lebih dari satu keping perak.”

Zun-Nun, sambil tetap tersenyum arif, berkata, “Sekarang pergilah kamu ke kedai emas di belakang jalan ini. Cuba perlihatkan kepada pemilik kedai atau tukang emas di sana. Jangan buka harga, dengarkan saja bagaimana ia memberikan penilaian.”

Pemuda itu pun pergi ke toko emas yang dimaksud. Ia kembali kepada Zun-Nun dengan raut wajah yang lain. Ia kemudian menceritakan, “Guru, ternyata para pedagang di pasar tidak tahu nilai sesungguhnya dari cincin ini. Pedagang emas menawarnya dengan harga seribu keping emas. Rupanya nilai cincin ini seribu kali lebih tinggi daripada yang ditawar oleh para pedagang di pasar.”

Zun-Nun tersenyum simpul sambil berujar lirih, “Itulah jawaban atas pertanyaanmu tadi anak muda. Seseorang tak bisa dinilai dari pakaiannya. Hanya “para pedagang sayur, ikan dan daging di pasar” yang menilai demikian. Namun tidak bagi ‘pedagang emas’. Emas dan permata yang ada dalam diri seseorang, hanya bisa dilihat dan dinilai jika kita mampu melihat ke kedalaman jiwa. Diperlukan kearifan untuk menjenguknya. Dan itu memerlukan proses wahai anak mudaku. Kita tak bisa menilainya hanya dengan tutur kata dan sikap yang kita dengar dan lihat sekilas. Seringkali yang disangka emas ternyata tembaga dan yang kita lihat sebagai tembaga ternyata emas.”


**********
Kisah ini disadur daripada kitab TAZKIRATUL AULIA karya Syeikh Fariduddin Attar.

AKU AMAN BAGIMU....


Saudara-saudarku yang budiman. Maha suci Allah yang memperlihatkan indahnya kemuliaan seseorang, dari orang yang menjaga diri dari perbuatan yang mencelakakan orang lain.


Aku Aman Bagimu

Saudaraku siapa yang mau dekat dengan orang yang dianggap membahayakan bagi dirinya. Kita jauhi ular kerana membahayakan, kita jauhi Singa kerana membahayakan. Kitapun akan menjauhi manusia yang kita anggap membahayakan. Betapa malangnya andai kata kita dijauhi orang lain.

Nabi pun suatu saat mengisyaratkan seburuk-buruk manusia adalah manusia yang dijauhi kerana dikhuatirkan keburukannya. Muslim yang baik harus menjaga lisan dan sikapnya. Mulailah kita jaga saudaraku, jangan mengeluarkan komentar spontan yang membuat orang luka hatinya. Jangan memalukan orang lain, jangan meremehkan dan merendahkan, apalagi mencacimaki ataupun menyindir, jangan saudaraku. Tidak ada orang yang mau diperlakukan seperti itu, begitupun diri kita.

Sebetulnya menzalimi orang lain, menyusahkan orang lain, itu adalah menzalimi diri sendiri. Kebaikan akan kembali kepada pembuatnya, begitupun keburukan. Setiap kali kita merugikan orang lain, maka kerugian akan kembali ke diri kita. Batin kita gelisah, kita kehilangan kawan, dan orang yang teraniaya itu akan berbalik menjadi bahagian kesengsaraan dari diri kita. Allah tidak pernah menyukai orang yang berbuat zalim.

Ya Allah wahai yang menguasai diri ini. Cegahlah ya Allah lisan kami dari perkataan apapun yang tiada Engkau redhai yang dapat menyakiti, cegahlah ya Allah perilaku kami dari perbuatan apapun yang menjadi kezaliman terhadap siapapun.

Ya Allah jadikan lisan kami menjadi cahaya ilmu, jadikan perilaku kami menjadi cahaya kebenaran, menjadi bukti indahnya agamaMu. Hindarkan diri kami dari perbuatan zalim terhadap siapapun, dan lindungi diri kami dari kezaliman siapapun.

Saudara-saudarku yang budiman, Jangan membuat persaudaraan, persahabatan menjadi sirna kerana kita merugikan orang lain.

PETANDA DIA MILIK KAMU


Dua manusia yang merasa saling berjodoh pasti memiliki ikatan emosi, spiritual dan fizikal antara keduanya. Hanya dengan menatap matanya, kita akan merasakan getaran dan seolah ingin terus bersamanya. Benarkah seperti itu? Lalu, apakah ada penanda lainnya Agar seseorang bisa merasakan bahawa si dia jodoh kita atau bukan?

Petanda 1
Rahsia sepasang kekasih agar bisa memiliki umur hubungan yang panjang adalah adanya saling berbagi. Anda dan dia selalu boleh saling membantu, entah itu pekerjaan remeh atau besar. Paling penting adalah Anda berdua selalu bisa menikmati segala aspek kehidupan secara bersama-sama. Dan semuanya terasa amat menyenangkan meskipun tanpa harus melibatkan orang lain. Nah, apakah Anda sudah merasakan hal tersebut? Jika ya, selamat; bererti ada harapan bahawa dia adalah calon pendamping hidup Anda!

Petanda 2
Salah satu kriteria yang menentukan cocok tidaknya dia itu jodoh Anda atau bukan adalah kemampuannya bersikap santai di depan Anda. Cuba sekarang perhatikan, apakah gerak geriknya, caranya berpakaian, gaya rambutnya, caranya berbicara serta tertawanya memberi sentuhan di jiwa? Apakah setiap ucapannya selalu tampak spontan dan tidak dibuat-buat? Jika tidak, (maaf) kemungkinan besar dia bukan jodoh Anda.

Petanda 3
Adanya hubungan batin membuat hati Anda berdua mampu selalu saling tahu. Dan bila Anda atau si dia dapat saling membaca fikiran dan menduga reaksi serta perasaanya satu sama lainnya pada situasi tertentu. Selamat! Mungkin sebenarnya dialah belahan jiwa Anda yang tersimpan…

Petanda 4
Bersamanya mampu membuat perasaan Anda menjadi santai, nyaman tanpa perasaan tertekan. Berjam-jam bersamanya, setiap waktu dan setiap hari tak membuat Anda merasa bosan.. Ini bisa sebagai petanda bahawa Anda berdua kelak bisa saling terikat.

Petanda 5
Dia selalu ada untuk Anda dalam situasi apapun. Dan dia selalu bisa memahami cuaca dalam hati Anda baik dalam suka dan duka. percayalah pasangan yang berjodoh pasti tak takut mengalami pasang surut saat bersama. Sekarang, ingat-ingat kembali. Apakah dia orang pertama yang datang memberi bantuan tatkala Anda dirundung musibah? Dia selalu paham saat uzur Anda datang menyerang? Dia tahu keadaan waktu anda sakit………Jika ya, tak salah lagi. Dialah orangnya…

Petanda 6
Dia tak terlalu peduli dengan masa lalu keluarga Anda, dia tak peduli dengan masa lalu Anda saat bersama kekasih terdahulu. Dia juga tak malu-malu menceritakan masa lalunya.. Nah, kalau begitu ini bisa bererti dia sudah siap menerima Anda apa adanya..

Petanda 7
Setiap orang pasti memiliki kekurangan, dan Anda tak malu-malu memperlihatkannya pada si dia. Bahkan pada saat Anda tampil ‘buruk’ di depannya sekalipun, misalnya saat Anda bangun tidur atau saat Anda sakit dan tak mandi selama dua hari.

Petanda 8
Bila Anda merasa rahsia Anda bisa lebih aman di tangannya dan di samping sahabat terdekat Anda. Atau Anda merasa sudah tak bisa lagi menyimpan rahsia apapun darinya, maka berbahagialah! Kerana ini bererti pasangan sejati telah Anda temukan!
Apakah lapan petanda di atas telah Anda temukan pada dia yang Anda gelar kekasih?

CINTA ; dalam KESEMPATAN atau PILIHAN?!

Ketika kita bertemu orang yang tepat untuk dicintai, Ketika kita berada di tempat pada saat yang tepat, Itulah kesempatan.Ketika kita bertemu dengan seseorang yang membuatmu tertarik, Itu bukan pilihan, itu kesempatan.

Bertemu dalam suatu peristiwa bukanlah pilihan, Itupun adalah kesempatan.

Bila kita memutuskan untuk mencintai orang tersebut, Bahkan dengan segala kekurangannya, Itu bukan kesempatan, itu adalah pilihan.

Ketika kita memilih bersama dengan seseorang walaupun apapun yang terjadi, Itu adalah pilihan.

Bahkan ketika kita menyedari bahawa masih banyak orang lain Yang lebih menarik, lebih pandai, lebih kaya daripada pasanganmu

Dan tetap memilih untuk mencintainya, Itulah pilihan.

Perasaan cinta, simpati, tertarik, Datang bagai kesempatan pada kita. Tetapi cinta sejati yang abadi adalah pilihan. Pilihan yang kita lakukan.

Kita mungkin kebetulan bertemu pasangan jiwa kita, Tetapi mencintai dan tetap bersama pasangan jiwa kita, Adalah pilihan yang harus kita lakukan.

Kita ada di dunia bukan untuk mencari seseorang yang sempurna untuk dicintai TETAPI untuk belajar mencintai orang yang tidak sempurna dengan cara yang sempurna.

INDAHNYA PERSAHABATAN....

Apa yang kita alami demi teman kadang-kadang melelahkan dan menjengkelkan, tetapi itulah yang membuat persahabatan mempunyai nilai yang indah.

Persahabatan sering menyuguhkan beberapa cubaan, tetapi persahabatan sejati bisa mengatasi cubaan itu bahkan bertambah kuat sulaman jiwa bersama kerananya …

Persahabatan tidak terjalin secara semulajadi tetapi memerlukan proses yang panjang seperti besi menajamkan besi, demikianlah sahabat menajamkan sahabatnya.

Persahabatan diwarnai dengan berbagai pengalaman suka dan duka, dihibur - disakiti, diperhatikan - dikecewakan, didengar - diabaikan, dibantu - ditolak, namun semua ini tidak pernah sengaja dilakukan dengan tujuan kebencian.

Seorang sahabat tidak akan menyembunyikan kesalahan untuk menghindari perselisihan, justeru kerana kasihnya ia memberanikan diri menegur apa adanya.

Sahabat tidak pernah membungkus pukulan dengan ciuman, tetapi menyatakan apa yang amat menyakitkan dengan tujuan sahabatnya mahu berubah.

Proses dari kawan menjadi sahabat memerlukan usaha pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita memerlukan bantuan barulah kita memiliki motivasi mencari perhatian,pertolongan dan pernyataaan kasih dari orang lain, tetapi ia berusaha memberikan dan mewujudkan apa yang diperlukan oleh sahabatnya.

Kerinduannya adalah menjadi bahagian dari kehidupan sahabatnya, kerana tidak ada persahabatan yang diawali dengan sikap ego. Semua orang pasti menginginkan sahabat sejati, namun tidak semua orang berhasil mendapatkannya.

Banyak pula orang yang telah menikmati indahnya persahabatan, namun ada juga yang begitu hancur kerana dikhianati sahabatnya.

** Mempunyai satu sahabat sejati lebih berharga dari seribu kawan yang
mementingkan diri sendiri **

“Dalam masa kejayaan, rakan taulan mengenal kita.
Dalam kesengsaraan, kita mengenal kawan-kawan kita”

Ingatlah bila terakhir kali anda berada dalam kesulitan.
Siapa yang berada di samping anda ??
Siapa yang mengasihi anda saat anda merasa tidak dicintai ??
Siapa yang ingin bersama anda saat anda tak bisa memberikan apa-apa ??
MEREKALAH SAHABAT ANDA
Hargai dan peliharalah selalu persahabatan anda dengan mereka.

KISAH SI LILIN HARAPAN

Ada 4 lilin yang menyala,Sedikit demi sedikit habis meleleh. Suasana begitu sunyi sehingga terdengarlah percakapan mereka

Yang pertama berkata: “Aku adalah keindahan. Namun manusia tak mampu menjagaku: maka lebih baik aku mematikan diriku saja!” Demikianlah sedikit demi sedikit sang lilin padam.

Yang kedua berkata: “Aku adalah Kasih Sayang.Sayang aku tak berguna lagi. Manusia tak mau mengenalku, untuk itulah tak ada gunanya aku tetap menyala.” Begitu selesai bicara, tiupan angin memadamkannya.

Dengan sedih giliran Lilin ketiga bicara: “Aku adalah Cinta.Tak mampu lagi aku untuk tetap menyala. Manusia tidak lagi memandang dan mengganggapku berguna. Mereka saling membenci, bahkan membenci mereka yang mencintainya, membenci keluarganya”
Tanpa menunggu waktu lama, maka matilah Lilin ketiga.

Tanpa terduga…Seorang anak saat itu masuk ke dalam kamar, dan melihat ketiga Lilin telah padam. Kerana takut akan kegelapan itu, ia berkata: “Ekh apa yang terjadi?? Kalian harus tetap menyala, Aku takut akan kegelapan!”

Lalu ia menangis tersedu-sedu. Lalu dengan terharu Lilin keempat berkata:
“Jangan takut, Janganlah menangis, selama aku masih ada dan menyala, kita tetap dapat selalu menyalakan ketiga Lilin lainnya: Akulah H A R A P A N”
Dengan mata bersinar, sang anak mengambil Lilin Harapan, lalu menyalakan kembali ketiga Lilin lainnya.

Apa yang tidak pernah mati hanyalah H A R A P A N. yang ada dalam hati kita….dan masing-masing kita semoga dapat menjadi alat, seperti sang anak tersebut, yang dalam situasi apapun mampu menghidupkan kembali Keindahan, Kasih Sayang dan Cinta dengan HARAPAN-Nya…


**************

Karya di atas adalah kiriman seorang kenalan yang selalu bertamu di laman ini. TERIMA KASIH AIZAT!